fbpx

Unggul FC Malang manfaatkan tiga kali uji coba di luar kandang pada 28-30 November 2024. Salah satunya, Pelatih Joao Almeida ingin membentuk chemistri tim futsal kebanggaan Arek-arek Malang itu..

Selama tiga hari, Unggul FC menghadapi tiga tim peserta Liga Futsal Profesional Indonesia 2024-2025 yang berbeda. Sayangnya, Joao tak mampu membawa pulang kemenangan ke Malang.

“Kami ingin membentuk chemistry tim di antara para pemain. Tim ini memiliki tujuh pemain baru, kami sedang mencoba untuk membangun tim yang berbeda untuk bermain bersama,” kata Joao.

Kami juga mencari masalah yang bisa diselesaikan, mencoba hal-hal yang berbeda,”

Cosmo JNE FC menjadi lawan pertama Unggul FC dalam laga uji coba Kamis (28/11/2024). Bermain di Lapangan Tifosi Jakarta Timur, Unggul FC menelan kekalahan.

Sehari berselang (29/11/2024), Unggul FC bermain melawan Kuda Laut Nusantara di tempat yang sama. Melawan tim yang dilatih mantan pelatihnya, Andri Irawan itu, Unggul FC hanya meraih hasil imbang.

Pada hari terakhir, Unggul FC bergerak ke Lapangan Bhakti Sport Center Bekasi (30/11/2024). Unggul FC kembali bermain imbang melawan Sadakata United.

“Kami juga ingin menunjukkan kepada pemain beberapa jenis permainan berbeda yang ditawarkan lawan,” imbuh pelatih asal Portugal tersebut.

Menurutnya, Unggul FC menghadapi lawan yang punya kekuatan fisik bagus selama pramusim yang menjadi karakter Cosmo JNE FC. Lalu, mereka menghadapi Kuda Laut Nusantara yang punya penguasaan bola, terorganisir, dan lini serang agresif, sedangkan lawan terakhir, Sadakata United yang punya prinsip bertahan rendah, dan menunggu kesalahan lawan.

“Mereka tiga tim yang sangat berbeda, sehingga bisa menunjukkan kepada kami hal-hal yang bisa diperbaiki, dan di mana kita harus kerjakan,” jelasnya.

Menurut Joao, di masa pramusim ini saatnya untuk menganalisa permainan, memahami bagaimana timnya bisa memperbaiki permainan. Itulah sebabnya Unggul FC mencoba melakoni laga uji coba sebelum Liga Futsal Profesional Indonesia 2024-2025 dan Futsal Super Cup 2024.

“Sekarang kami akan bekerja keras untuk menemukan kesalahan. Ada hal-hal positif yang harus diambil dari sini, dan tentu saja ada hal-hal negatif yang harus kami perbaiki” terang Joao.

Joao menyebut timnya perlu memperbaiki pengambilan keputusan saat posisi memimpin, dengan penguasaan bola. Menurutnya, semua pemain akan bekerja keras, untuk bisa melihat kemajuan di timnya.

“Saya pikir, kemajuan tim ini dari kompetisi kemarin menuju kompetisi berikutnya diharapkan jauh lebih baik,” tandasnya.