Target Unggul FC Malang bukan sekadar tiga poin saat melawan tim promosi Kinantan FC di pertandingan ketiga Liga Futsal Profesional Indonesia 2023-2024, Sabtu (25/11/2023). Ada misi khusus dari pelatih Joao Almeida di laga yang digelar di GOR Tegal Selatan, Tegal tersebut.
Pekan I lalu, Unggul FC mampu meraih tiga poin dari dua laga yang dilakoni. Tim futsal kebanggaan arek-arek Malang ini mampu mengalahkan Sadakata FC, lalu kalah dari Cosmo JNE.
Menurut Joao, evaluasi timnya cukup positif karena Unggul FC dinilainya terus meningkat dari laga ke laga. Baginya, tiap laga adalah kesempatan baru dan pelajaran berharga.
Tak bisa dipungkiri, Unggul FC baru tiga pekan ini berlatih dengan mengusung semangat baru dan skuad usia muda, didukung pelatih baru dengan ide-idenya. Joao optimistis melihat perkembangan pemain, usaha mereka untuk mengikuti semua tuntutan yang diberikan dalam sesi latihan.
“Dari laga ke laga kita mencoba meningkatkan. Tentu dalam tiga pekan yang kita lakukan mencoba fokus bermain bersama dan mencoba menunjukkan identitas kita. Saat ini kita lebih fokus pada pertahanan, kita ingin melihat itu, karena kita senang dengan bahaya yang bisa kita ciptakan dari bola mati dan penguasaan bola,” kata Joao.
“Kami mencetak gol dari bola mati, penguasaan bola, dan juga transisi. Kita senang karena itu bagian dari identitas kita. Sekarang kita bekerja keras memastikan tim ini mengerti ide kita saat bertahan, lebih agresif di garis awal, dan menunjukkan pengertian, juga komunikasi yang bagus di momen bertahan. Kita fokus untuk meraih tiga poin dan meningkatkan ide-ide kita tersebut.”
Joao menyadari, laga melawan Kinantan ini tak akan berlangsung mudah bagi Unggul FC. Meski tim promosi, pelatih asal Portugal itu meyakini calon lawan timnya itu memendam potensi luar biasa.
“Kami akan menghadapi tim yang sangat stabil, yang musim lalu finish di posisi sangat bagus. Musim ini mereka lebih kuat daripada musim lalu. Jika melihat statistik, kita mengintrol hampir sepanjang pertandingan pekan lalu, tapi di beberapa detail sederhana kita kurang tampil agresif, dan gigih,” imbuhnya.
“Tapi, saya sangat senang dengan perkembangan apapun yang kita kerjakan. Mereka sesuai ekspektasi saya. Mungkin sebagian besar dari pemain gak bisa berbahasa Inggris, tapi saya berharap mereka tahu banyak tentang apa yang saya berikan. Saya mengapresiasi itu. Dari pertandingan kita belajar, dari laga ke laga kita akan menjadi lebih baik, dan akan berjuang melawan siapa pun untuk titel juara.”
Joao lega karena target tiga poin yang diusungnya itu didukung dengan kondisi fisik dan mental pemain Unggul FC yang sedang bagus. Meski pada laga pekan lalu baru saja menderita kekalahan dari Cosmo JNE, baginya tak ada masalah dengan mentalitas pemainnya.
“Pemain dalam koandisi fisik yang bagus, mereka bekerja keras. Kita bisa mengobservasi seberapa jauh mereka menjalani tiap latihan, sangat stabil usaha yang mereka lakukan. Kita bisa lihat mereka selalu berbenah,” tambahnya.
“Fokus kita saat ini adalah pengertian taktikal, ide teknis tim, dan juga chemistry antar pemain. Kita bekerja di sini untuk membuat mereka makin nyaman bermain satu sama lain. Selain fisik, mentalitas pemain juga kita siapkan. Itu sedang berjalan dan selangkah demi selangkah.”
Sejak perkan I lalu, Joao sudah menyampaikan kalimat motivasinya kepada para pemain Unggul FC. Mereka harus memiliki motivasi bermain untuk Unggul FC, karena mereka punya modal yang bagus, dengan kebahagiaan dan penuh motivasi.
Menurutnya, pemain sudah tahu apa tujuan tim ini dan apa tuntutan mereka. Motivasi tim adalah menjadi lebih baik dari hari ke hari, dan bekerja bersama-sama adalah motivasi terbaik mereka.
“Pesan saya, bekerja keras, bermain keras, dan memastikan di akhir kompetisi kita bahagia dengan usaha kita. Kompetisi ini belum usai, ini adalah maraton, bukan lari 100 meter. Kita baru di pekan pertama, dari pekan ke pekan kita menjadi lebih baik. Kita saling memotivasi, karena kita adalah keluarga,” pungkasnya.
Pemain Unggul FC Malang Juga Tak Ingin Sekadar Meraih Kemenangan
Pemain Unggul FC Malang, G-vin Blandino Laik juga menegaskan targetnya di laga melawan Kinantan FC. Pemain berusia 20 tahun itu tak ingin sekadar meraih kemenangan.
G-vin mencoba memahami materi latihan yang diberikan pelatihnya, Joao Almeida. Menurutnya, itu menjadi bekal dan pegangan baginya agar lebih siap menghadapi pertandingan melawan Kinantan.
“Semoga di pertandingan ini kita bisa meraih tiga poin. Pertama tentu kemenangan, lalu saya ingin berkontribusi buat tim. Semoga saja di laga lawan Kinantan ini saya bisa terlibat dalam mencetak gol bagi Unggul FC,” ujar G-vin.